Hanya dikarenakan Anda pelihara ayam dan bebek di halaman belakang rumah Anda, bukan bermakna mereka bakal menambah bau tidak sedap pada lingkungan sekitar. Pada kenyataannya, ayam dan bebek tidak lebih berantakan daripada anjing di halaman belakang. Namun, dengan laksanakan lebih dari satu tindakan pencegahan sederhana, kandang dan kandang unggas Anda sanggup senantiasa relatif bebas bau.
Lingkungan Kering
Salah satu sumber utama bau unggas yang tidak enak adalah area basah. Ini terutama benar ketika ada kotoran atau pakan yang tumpah di tanah, yang bisa menjadi berbau asam sesudah basah selama sebagian waktu. Sumber kelembapan dapat dari air yang bocor atau hujan yang berlebihan. Bebek puas bermain air, menjadi tempatkan mangkok di atas tanah di atas kerikil atau pasir adalah inspirasi yang bagus.
Ruang yang memadai
Bahkan kecuali kotoran burung kering, jumlah yang berlebihan mampu sebabkan kandang atau kandang memiliki bau yang tidak sedap. Sangat penting untuk tidak membuat burung terlalu padat. Aturan praktis yang umum adalah memelihara kira-kira 10 kaki persegi per burung di kandang dan lebih kurang 4 kaki persegi per burung di kandang. Ukuran daerah bakal tidak serupa terkecuali burung Anda benar-benar kecil atau agak besar.
Ventilasi yang baik
Di dalam kandang, terlampau mutlak untuk punya ventilasi yang memadai untuk sangat mungkin hawa bersirkulasi di didalam dan menjaga area tidur selamanya kering. Di kandang, pastikan tidak ada genangan air atau area yang sepertinya tidak cepat kering. Drainase yang baik adalah kunci untuk menjaga kandang tetap kering. Anda mungkin kudu memberi tambahan pasir atau jerami ke lantai kandang jika banyak hujan.
Jadwal Pembersihan Reguler
Sebaiknya buat jadwal teratur untuk menghilangkan ramuan agar kotoran ayam tidak bau dari kandang dan kandang. Periksa waterer Anda untuk memastikan tidak tersedia kebocoran yang sebabkan kelembapan. Jika pena Anda berada di tempat teduh yang tidak mengering bersama dengan baik, mempertimbangkan untuk menutupi pena bersama penutup kedap air untuk menahan hujan. Dengan mengikuti beberapa langkah ini, Anda mampu memastikan unggas Anda mengasyikkan untuk dimiliki.
Lingkungan Kering
Salah satu sumber utama bau unggas yang tidak enak adalah area basah. Ini terutama benar ketika ada kotoran atau pakan yang tumpah di tanah, yang bisa menjadi berbau asam sesudah basah selama sebagian waktu. Sumber kelembapan dapat dari air yang bocor atau hujan yang berlebihan. Bebek puas bermain air, menjadi tempatkan mangkok di atas tanah di atas kerikil atau pasir adalah inspirasi yang bagus.
Ruang yang memadai
Bahkan kecuali kotoran burung kering, jumlah yang berlebihan mampu sebabkan kandang atau kandang memiliki bau yang tidak sedap. Sangat penting untuk tidak membuat burung terlalu padat. Aturan praktis yang umum adalah memelihara kira-kira 10 kaki persegi per burung di kandang dan lebih kurang 4 kaki persegi per burung di kandang. Ukuran daerah bakal tidak serupa terkecuali burung Anda benar-benar kecil atau agak besar.
Ventilasi yang baik
Di dalam kandang, terlampau mutlak untuk punya ventilasi yang memadai untuk sangat mungkin hawa bersirkulasi di didalam dan menjaga area tidur selamanya kering. Di kandang, pastikan tidak ada genangan air atau area yang sepertinya tidak cepat kering. Drainase yang baik adalah kunci untuk menjaga kandang tetap kering. Anda mungkin kudu memberi tambahan pasir atau jerami ke lantai kandang jika banyak hujan.
Jadwal Pembersihan Reguler
Sebaiknya buat jadwal teratur untuk menghilangkan ramuan agar kotoran ayam tidak bau dari kandang dan kandang. Periksa waterer Anda untuk memastikan tidak tersedia kebocoran yang sebabkan kelembapan. Jika pena Anda berada di tempat teduh yang tidak mengering bersama dengan baik, mempertimbangkan untuk menutupi pena bersama penutup kedap air untuk menahan hujan. Dengan mengikuti beberapa langkah ini, Anda mampu memastikan unggas Anda mengasyikkan untuk dimiliki.